Kamis, 12 September 2013

Laporan study banding di www.JualSepatuSafety.com , Oleh Ibelashri Justiceka Atasi, MM-E SMKN 4 Malang

Laporan study banding di www.JualSepatuSafety.com ,
Oleh Ibelashri Justiceka Atasi, MM-E SMKN 4 Malang..

Hildan Fathoni,SE atau yang lebih akrab di panggil dengan Hildan TeladanGroup adalah salah satu dari banyak pengusaha yang sukses tanpa harus memproduksi sendiri barang yang mereka jual di pasaran. Banyak dari reseller yang kurang beruntung memulai usaha dengan mengambil barang dan memasarkan juga barang mereka lewat internet sedangkan barang yang asli dari pabrik juga melakukan pemasaran di internet, namun bapak dari 1 orang putri ini berhasil membuktikan bahwa hanya dengan menjadi reseller barang yang sudah familiar pun masih bisa sukses dan menjadi raja di dunia marketing. Hal tersebut banyak menuai pertanyaan, bagaimana bisa hanya menjadi reseller dan tidak memproduksi barang sendiri sudah bisa memenuhi kebutuhan anak dan istri? Berikut saya jabarkan dalam laporan study banding saya, malang 24 Juli 2013..
Pagi sekitar jam 9 rombongan PIRANHAMAS berangkat ke kediaman Hildan Fatoni,SE seorang pengusaha yang berbasis reseller dan sudah menjual banyak produk yang sekarang sudah banyak di gunakan pekerjapekerja pabrik besar di seluruh indonesia. Banyak dari barang yang di jual tidak sesuai dengan basicnya sebagai pekerja kantoran. Lakilaki pemilik dari 7 web site ini mulai merintis karir padaDesember 2009 yang di awali dengan mulai sepinya bisnis percetakan dan konveksi yang di miliki bersama 3orang temanya yaitu pak Ale dan 2 orang teman lainya. Berawal dari bisnis yg akan mengalami kebangkrutan pak hildan berdiskusi bersama dengan temanya Pak Ale di saat waktu luang untuk memastikan bagaimana kelanjutanya. Akhirnya Pak Ale mengenalkan sistem penjualan lewat internet. Pak Ale memunyai saran agar barang mereka yaitu berupa Percetakan dan Konveksi di jual dalam bentuk offline, karna bingung Pak Hildan bertanya bagaimana caranya menjual barang di internet? Akhirnya Pak Ale memutuskan untuk mengenalkan temanya, yaitu Pak Agus ke Pak Hildan dengan basic Pak Agus adalah teman Pak Ale yang bisa membantu menyelesaikan masalah menjual barang di Internet yang masih sangat tabu di dunia nyata.
Setelah hampir dari tahun 2010 Pak Hildan dan temantemanya berpetualang mencari pekerjaan karna bisnis yang rintis mereka mengalami kesukaran pembeli, Pak Hildan memutuskan untuk bekerja di berbagai macam Bank. Seperti Bank Muamalat dan Adira sambil belajar di Pak Agus pada waktu luang bersama Pak Ale dan 2 orang lainyasampai pada akhirnya Pak hildan bertemu teman yang mempunyai barng Penghemat BBM dengan modal awal mulai dari 250.000 yang sukses sampai saat ini dengan website www.alathematbbm.com. Beliau memulai usahanya dari awal dengan berbekal modal 250.000 setelah usaha sebelumnya yang dijalani bersama temantemanya perlahan bubar.
Sebelum itu november 2011 berbekal niat dan tekat beliau membuka usaha sepatu savety yang notabene adalah produk milik PITON, yaitu salah satu pabrik yang ada di Malng Jawa Timur dengan pemilik asli Bapak Purwadi. Karna basic beliau menjadi reseller akirnya beliau memasarkan sepatu tersebut lewat internet. Mulai dari sepasang, tiga pasang, enam pasang, sepuluh pasang ,dua puluh pasang, seratus pasang, enam ratus pasang, seribu pasang sampai sekarang lima ribu pasang ia ladeni dengan niat kesuksesan dan kebahagiaan anak dan istrinya.
Sampai pada akhirnya beliau di hubungi seseorang dari Lamongan untuk meminta bertemu dan melihat produknya langsung. Ternyata setelah terjadi kesepakatan untuk bertemu di suatu tempat, orang yang memesan dan ingin membeli bukanlah orang lamongan tersebut, namun seseorang berkebangsaan australia yang ingin melihat langsung bahan dan cara membuat sepatu tersebut, sehingga Pak Hildan memutuskan untuk membawa bule dan temanya orang lamongan tersebut untuk melihat langsung proses pembuatan sepatu tersebut, dan akirnya bule tersebut meminta sample 4 buah untuk di cek dan di ajukan ke Australia. namun karna keadaan barang tidak sesuai dengan kriteria standartisi dari Australia kerjasama tersebut tidak berlangsung sampai sekarang.
Namun setelah kejadian tersebut beliau semakin berani untuk memulai dan mengembangkan usahanya menjadi jauh lebih baik dari sebelumnya, hingga akirnya kini beliau memiliki kuranng lebih 7 situs yaitu www.JualSepatuSafety.com , www.JaketIndonesia.com , www.Xpower-Indonesia.com ,  www.ServiceACMalang.com , www.PabrikKulit.com , www.GrosirGulaMerah.com dan   www.Lampionku.com yang kini adalah milik dari sang istri yang ingin memulai usaha juga setelah dahulu pernah menjadi guru les dan pernah membantu sang suami dalam mengontrol pemasukan dan pengeluaran serta menghitung berapa jumlah dan barang apa saja yang akan di kirim ke konsumen.
Bicara soal www.Lampionku.com beliau tidak membuat sendiri blog tersebut namun membeli Hosting dan Domain dari orang lewat temanya yaitu Pak Ale yang sudah malang melintang di dunia perngeblog an di Malang Raya. Berhubung sahabatnya tersebut aktif di dunia perngeblog an yang sudah sangat canggih dan hebat, Pak Ahadian yang tidak mempunyai basic di dunia internet memutuskan untuk meminta tolong membelikan domain tersebut. Hanya dengan 100 ribu rupiah saja beliau sudah mendapatkan domain tersebut dan sudah bisa menghasilkan banyak laba hingga saat ini. Berawal dari ide yang tibatiba muncul saat bermimpi, hingga akirnya beliau kini memikirkan untuk berbisnis lampion karna beliau melihat celah dari barang tersebut yangpasti di butuhkan di harihari besar di indonesia maupun luar setiap tahunya sehingga peluang pasar tidak menutup. Selain itu modal yang sedikit dan barang yang tidak perlu membuat sendiri ini juga memermudah kerja serta kesediaan barang yang di butuhkan.
Selain itu barang yang di jamin pasti banyak jumblahnya dalam pembelian juga menjadi faktor mengapa beliau memilih lampion sebagai usaha untuk di jalankan sang istri. Selain itu belum sampai satu tahun usaha ini berlangsung, yaitu sudah sekitar 6bulan mulai Desember 2012 beliau memulai usaha dan membeli hosting serta domain kini beliau sudah kewalahan order dari parpol dan berbagai macam acara besar agama di seluruh indonesia. Sehingga tidak heran jika kini beliau dan istri sudah tidak perlu pusingpusing bekerja siang dan malam harus di kantor bertemu dengan sekumpulan tugas kantor yang menumpuk, karna hanya dengan berjualan di internet saja beliau sudah bisa memenuhi kebutuhan anak dan keluarganya.


1 komentar: